LAYAR KEHIDUPAN

Wahai para ibubapa,sudahkah kita memberi layar untuk anak2 kita dengan baik....cukupkah sekadar dengan menghantar sekolah2 yang terbaik, menghantar hingga keluar negara, memnberi pendidikan yang terbaik sebagai layar mereka, tetapi sudahkah memberi mereka layar pendidikan mereka mengenal TUHANnya?

Wahai teman2,selama ini mungkin kita hanya menumpu kecantikkan luaran, tetapi kita melupakan kecantikan dalaman dengan mengenal pencipta langit dan bumi, apabila kita bercemin kita hanya mengingat kecantikan paras rupa yang ada dan berbanga dengan kesegakan tubuh badan kita sering lupa siapa yang menciptakan kita dari setitis air yang hina, barangkali juga kita juga lupa siapa yang memejamkan mata dimalam hari, siapa yang membuka mata dipagi hari, siapa yang mengeyangkan perut ketika lapar, siapa yang mebuat kita berakal mengenal dunia, siapa yang meberi berbagai nikmat alam untuk kehidupan kita ini, siapa? Pernahkah kita teringat atau sengaja memperkecilkan nikmat2 itu semua.Janganlah menjadi hamba yang sombong dan ego. Jangan teman2.

Maka bacalah dengan nama tuhanMU, YANG MAHA MENCIPTAKAN, bacalah, siapa YANG MAHA PEMURAH ? siapa yang mengajar melalui pena dan tulisan, siapa yang mengajarkan kepada apa yang tidak engkou ketahui. Marilah kita muhasabah diri kita saat ini, renung sedalam2nya.

Wahai ibubapa apa yang telah kou ajar kepada anak2 kou selama ini? Siapa yang mereka idolakan dalam kehidupan mereka didunia ? Adakah mereka mengenal nabi muhammad s.a.w atau mereka lebih mengenal artis2 yang mereka puja, ahli sukan sebagai pendorong dan sebagainya.Pernahkah kou menanamkan kerinduan kepada rasulNYA dan TUHANnya atau membiarkan mereka hanyut dengan merindui kekasih mereka yang kou sendiri tidak kenali. Dan telahkah kou ketahui siapakah yang mereka cinta ? Adakah ALLAH S.W.T ataukah kehidupan fatamorgana dunia yang bernafsu serakah ?

Mari kita lihat diri kita semuanya, kemana kita bawa hidup kita selama ini, kemana ? Kemana kita membawa tubuh badan, ketampanan, kecantikan dan kesihatan yang diberikan sebagai kurnia dari ALLAH sang pencipta. Ibarat sebuah kapal yang telah sempurna tetapi kita biarkan ia hanyut dibawa harus kehidupan. Kemana kou bawa tangan dan kakimu ? Apa yang kou lihat dengan kedua matamu ? Apa yang keluar lisanmu ketika berbicara ? Apa yang sering kou dengari dari sepasang telingamu ? Apa yag kou semai didalam hatimu ?

Mari kita merenung sejenak, terutama ibubapa, para orangtua, apa yang selama ini kita ajarkan kepada amanah ini ? Apa yang kita ajarkan kepada anak2 anda ? Kelak diakhirat sana ketika anakmu dihadapkan kehadapan TUHANnya, lalu mereka berkata, ya ALLAH, ini bukan salahku, tetapi ini semua salah kedua ibubapaku yang tidak mengajarkan aku tentang diriMU dan mereka menunjuk wajah kita sambil berkata itu ibubapaku ya ALLAH, mereka yang membiarka aku jauh dariMU ya ALLAH, bayangkan semuanya ,sudahkah kita mengajar anak2 kita tentang siapa yang menciptakannya dari segumpal darah, tentang siapa yang MAHA PEMURAH, siapa yang mengajar melalui pena dan tulisan. siapa yang mengajarkan apa yang tidak kou ketahui, bacalah, bacalah dengan nama TUHANmu, marilah kita renungi bersama segala semua kekhilafan kita terutama kepada ibubapa, jangn terus biarkan anak2mu Terumbang ambing dilautan kehidupan dengan badai yang bergelora. Ayuh,selamatkanlah mereka. selamatkanlah mereka sebelum mereka karam. Moga mereka menjadi penebus dan penyelamat kita diakhirat bukan sebagai suatu bebanan yang kita resahkan. Marilah kita melihat kembali, tentang agenda tertinggi dalam kehidupan ini, tentang layar yang sebenarnya sepatutnya kita gunakan agar kita tidak di bawa arus kehidupan, agar kita memiliki pegangan yang teguh yang bisa menyelamatkan kita didunia dan akhirat. Selamat bermuhasabah. Jangan terlewat.